Kilauan airnya yang mengkilap menyerupai kaca seringkali menipu kawanan burung atau mahluk hidup lainnya untuk hinggap ke air, lalu menjadi korban dari keganasannya. Ketika air danau ini surut, akan terlihat burung-burung yang mengering dan berubah menjadi patung.
Lembah Kematian Death Valley California
Salah satu tempat wisata paling berbahaya di dunia adalah Death Valley atau lembah kematian. Lembah ini terletak di California. Lembah kematian adalah nama yang sangat tepat untuk gurun di California ini karena suhunya yang berubah-ubah secara drastis. Suhu di Lembah Kematian ini bervariasi mulai dari 56 derajat Celcius saat fajar hingga minus 23 derajat Celcius pada malam hari.

Lembah Kematian adalah titik terendah di Amerika Utara yakni memiliki ketinggian 282 kaki di bawah permukaan laut dan tanpa adanya kandungan air. Lembah kematian menjadi tempat wisata paling berbahaya di dunia karena dapat membunuh manusia dengan mudah dalam waktu singkat.
Meski begitu gurun ini memiliki hal menarik dan mencuri perhatian wisatawan yang penasaran, yakni bebatuannya yang dapat bergerak melintasi hamparan padang pasir.
Gurun Danakil
Gurun Danakil terletak di Eritrea yakni sebuah negara di Afrika bagian Timur. Tempat ini adalah salah satu tempat wisata paling berbahaya di dunia dan dijuluki sebagai salah satu neraka di bumi serta menjadi tempat yang paling tidak ramah untuk manusia. Julukan ini mengibaratkan betapa berbahayanya tempat wisata paling berbahaya di dunia yang satu ini.

Suhu rata-rata di gurun ini sepanjang tahunnya yakni 35 derajat Celcius. Gurun ini adalah salah satu tempat terik terpanas di bumi.
Taman Nasional Madidi
Taman Nasional Madiadi terletak Bolivia. Jika dilihat langsung taman wisata ini sangat indah seperti dari berasal dari negeri dongeng. Tetapi taman yang indah ini sangat berbahaya dalam kehidupan nyata. Taman nasional ini adalah rumah bagi fauna paling beracun dan berbisa di dunia.
Luka yang disebabkan oleh hewan-hewan di taman ini dapat menginfeksi karena mengandung parasit tropis yang menyebabkan pusing dan bahkan kematian. Meskipun berbahaya, tempat ini tak menghentikan niat para para turis untuk mengunjunginya. Biasanya pun mereka tak berlama-lama berkunjung di sini.

Taman madidi dipenuhi dengan kejutan dan keajaiban dengan kandungan lebih dari 1.100 spesies hewan dan burung yang berbeda. Harus selalu diingat bahwa taman yang indah dan hijau ini menampung beberapa fauna paling beracun dan mengandung parasit sangat mematikan di dunia. Parasit biasanya masuk ke tubuh manusia melalui luka lalu menyerang sistem kekebalan tubuh dan menyebabkan kematian mendadak.
Kawah Ijen
Kawah Ijen kota paling berbahaya di indonesia, tapi tempat wisata terekstrim yang berada di Indonesia. Jangan tertipu dengan keindahannya. Pasalnya, ini adalah salah satu tempat wisata paling berbahaya di dunia. Pemandangan yang disuguhkan tempat ini memang sangat indah dengan danau berwarna biru yang menakjubkan dan memesona di kawahnya. Danau ini seperti sungai yang memancarkan cahaya, namun pada kenyataannya air di kawah ijen sangat beracun.

Kawah Ijen persis terletak di puncak gunung berapi. Pada malam hari, api biru menyerupai percikan api elektrikal terlihat bergulir menuruni sisi danau yang benar-benar menakjubkan. Kawah ini dipenuhi dengan asam klorida yang lebih korosif daripada asam baterai. Gas hidrogen klorida yang dimuntahkan dari gunung berapi bertabrakan dengan gas yang mengandung belerang dan menciptakan bahan kimia kuat yang sangat korosif.
Meskipun gunung berapi dan kawah ini jelas berbahaya dan mematikan bagi manusia, namun penambang belerang masih mempertaruhkan hidup mereka di sini. Tentu saja, para pekerja lokal di sini selalu menggunakan perlindungan keamanan yang ekstra seperti penutup hidung dan menyumpal mulut mereka dengan kain basah guna mencegah gas belerang masuk dan merusak gigi. Kadang gas belerang masih akan bocor dan merusak gigi depan mereka.
Gunung Washington New Hampshire
Diketahui secara luas bahwa Gunung Everest adalah gunung tertinggi dan menjadi salah satu tempat wisata paling berbahaya di dunia. Sementara Gunung Washington New Hampshire, ini jauh lebih rendah dari ketinggian Everest namun menjadi gunung yang memberi lebih banyak mimpi buruk bagi para pendaki yang nekat menjelajahinya.

Gunung ini terletak di Amerika Serikat dan hal yang membuatnya begitu berbahaya bukanlah ketinggannya, tetapi kondisi cuaca dan kecepatan angin. Pada bulan April 1934 tercatat gunung ini pernah diterpa angin dengan kecepatan 231 mil per jam atau sekitar 371 kilometer per jam.
Sedangkan pada kecepatan angin rata-ratanya yakni 60 mil per jam atau 96 kilometer per jam yang mengarah dari kaki gunung ke puncaknya. Hampir mustahil para penjelajah di sini tidak terserang hipotermia lantaran suhu beku di gunung ini dapat mencapai minus 17 derajat Celcius. [bgze]