Topsumutpress.com – Ternyata, sebelum ditemukan tewas dibantai bersama istrinya Maya boru Ambarita beserta dua anaknya, pada Selasa (13/11/2018) pagi, Diperum Nainggolan menghubungi ibunya.
Dalam percakapan dengan ibunya, Nurhayati Hasugian yang berada di Samosir, pada Senin (12/11/2018) malam, Diperum Nainggolan menyampaikan rencananya untuk pulang ke kampungnya di Pangururan, Kabupaten Samosir.
Baca juga : Tewas Dibantai di Bekasi, Jenazah Keluarga Nainggolan Akan Dimakamkan di Samosir
Rencana pulang kampung Diperum Nainggolan itu diungkapkan Nurhayati Hasugian, saat menunggu kedatangan jenazah anaknya yang jadi korban pembunuhan di Jalan Bojong Nangka II, Jatirahayu, Pondok Melati Kota Bekasi tersebut.
“Saya tidak tau lagi harus bilang apa, mengatakan kesedihan saya, sudah empat tahun anak saya tidak pulang kampung. Yang paling membuat saya sedih anak saya sudah berjanji akan pulang akhir tahun ini,” tutur Nurhayati berurai air mata. Rabu (14/11/2018).
“Hari Senin malam saya masih dihubungi anak saya untuk mengatakan bahwa tiket pesawat sudah dibeli mau pulang kampung, lalu besoknya saya dengar kabar kejadian yang menimpa anak saya,” ujar Nurhayati. Demikian dilansir Buktipers.com.
Nurhayati berharap agar pihak kepolisian dapat secepatnya menangkap pelaku dan dihukum seberat-beratnya.
“Harapan saya kepada pak polisi, agar menangkap pelakunya yang sangat tidak berperikemanusiaan itu, hukum pelakunya seberat-beratnya,” ujarnya.
Terpisah, Kabid Humas Polda Sumut Kombes Pol Tatan Dirsan Atmaja saat dikonfirmasi, mengatakan bahwa hari ini, Rabu (14/11/2018), jenazah para korban akan diberangkatkan dari Bandara Soekarno Hatta menuju Bandara Kualanamu, Deliserdang.
“Hari ini empat jenazah akan dipulangkan. Diperkirakan dua jenazah naik Pesawat Batik Air dan dua jenazah naik Pesawat Sriwijaya,” kata Tatan di Warkop Jurnalis Medan. Demikian dikutip dari tribratanews.sumut.polri.go.id.
Ia menambahkan, rencananya ke empat jenazah akan diberangkatkan sekitar pukul 17.00 WIB dan diperkirakan sampai di Bandara Kualanamu sekitar pukul 18.15. WIB.
“Untuk mengawal, Polda Sumut telah siapkan 2 ambulance sama satu Voorijder untuk bawa jenazah,” ujar Tatan seraya menambahkan bahwa keempat jenazah akan dibawa lewat jalur Tanah Karo menuju Pulau Samosir. (*/tsp)