Jenggot merupakan salah satu “perhiasan” bagi pria. Pria yang punya jenggot sendiri sering dinilai memiliki suatu nilai maskulinitas lebih banyak ketimbang yang sebaliknya.
Umumnya untuk menumbuhkannya juga mudah karena merupakan hal naluriah pada seorang pria. Selain itu ada fakta lainnya lho tentang Jenggot.
Pertama, ternyata jenggot bisa membuat kulit wajah menjadi lebih sehat lho. Hal ini bukan tanpa alasan. Pria punya jenggot akan lebih sedikit dalam menyentuh area wajahnya. Nah hal ini akan meminimalisir wajah terkena bakteri yang ditular via tangan. Sehingga kulit jauh lebih sehat.
Jenggot pada pria juga bisa membuat tubuh lebih sehat karena bisa menangkal penyakit kala dingin. Misalnya batuk dan flu. Ketika cuaca dingin, maka jenggot tebal akan menahan suhu dingin dan membuat suhu sekitar leher jadi naik. Ini lantas mencegah pemiliknya terkena batuk dan flu.
Pria punya jenggot juga biasanya memiliki nilai plus di mata wanita, karena membuatnya terlihat makin dewasa, dan matang. Seperti sebuah penelitian oleh Asim S, yaitu seorang bedah rambut. Dari penelitiannya diketahui bahwa pria berjenggot di mata wanita lebih bijak dan dewasa.
Fakta tentang Jenggot yang Belum Diketahui
Fakta lainnya menyebutkan bahwa pria yang punya jenggot ternyata terlihat lebih maskulin. Hal ini didasarkan dari penelitian dalam sebuah jurnal. Di mana tingkat maskulinitas seorang pria berbanding lurus dengan lebatnya jenggot yang dimilikinya saat itu.
Penelitian ini bahkan melibatkan 500an responden di mana responden disuruh untuk melihat 10 pria dalam foto yang punya penampilan wajah berbeda. Ada yang mulus, ada yang juga berjenggot lebat. Dari situ didapatlah hasil, kalau perempuan lebih tertarik kepada lelaki yang punya jenggot tebal.
Fakta unik lainnya adalah, selain membuat maskulinitas pria meningkat. Jenggot juga merupakan salah satu hal yang disunnahkan oleh Rasulullah SAW. Sehingga dalam agama Islam, menumbuhkan jenggot merupakan salah satu tindakan mengikuti kebiasaan nabi dan bisa mendatangkan kebaikan.