Pengunjung akan terpikat oleh kemampuan unik Gua Marmer yang terus-menerus mengubah penampilannya. Di awal musim semi, air dangkal berwarna biru kehijauan akan menciptakan kilau kristal di dinding goa yang berputar-putar.

Saat musim panas, permukaan air meningkat dan menciptakan rona biru tua yang memberi gua warna yang unik dan tidak wajar.
Permukaan air secara signifikan dipengaruhi oleh pembekuan dan pencairan gletser di sekitarnya. Dari gletser-gletser inilah danau mengambil sedimen lanau halus yang berada di dasar danau.
Cara Melihat Keindahan Goa Marmer di Chili
Untuk menuju gua tersebut, seseorang harus menempuh perjalanan yang panjang dan sulit mulai dari penerbangan menuju ibu kota Chili, Santiago.
Pengunjung kemudian harus melakukan perjalanan 800 mil di jalan raya utama ke kota besar Coyhaique. Berikutnya pengunjung harus menempuh sejauh 200 mil perjalanan darat yang ipenuhi bebatuan untuk menuju danau.
Baca Juga: 12 Tempat Terindah dengan Pemandangan Air Super Jernih
Terakhir, dibutuhkan perahu untuk mengakses gua. Namun meski perjalanannya panjang dan menantang, banyak yang setuju keindahan gua yang mempesona pasti akan sepadan dengan usaha menempuh tempat ini. [bgze]