Dalam penuturannya pada Senin (29/03) Gibran menjelaskan bahwa tempat yang ia duduki bukan meja melainkan kursi penonton. Ia juga menambahkan bahwa Menteri Basuki sendiri yang menyuruhnya untuk duduk di tempat tersebut agar bisa duduk melingkar. Gibran sendiri juga tidak mengambil pusing dengan berita yang menyudutkan dirinya tersebut.
Kunjungan Menteri PUPR untuk Bantu Gibran Kembangkan Pusat Kebudayaan Jawa di Solo
Di balik foto viral Gibran yang dianggap tidak sopan, kunjungan Menteri PUPR ke Solo adalah atas perintah presiden Jokowi. Basuki menyatakan bahwa dirinya mendapatkan perintah dari Joko Widodo untuk menggarap Kebudayaan Jawa di Kawasan Taman Balekambang bekerja sama dengan Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka.
Taman Balekambang merupakan ruang terbuka untuk masyarakat Kota Solo. Taman tersebut adalah peninggalan Kanjeng Gusti Pangeran Adipati Arya (KGPAA) Mangkunegara VII pada tahun 1921. Kawasan Taman Balekambang rencananya akan direvitalisasi dengan tujuan untuk menghidupkan kawasan tersebut menjadi pusat kebudayaan Jawa.
Rencananya kawasan tersebut akan mulai direvitalisasi mulai tahun depan. Di kawasan tersebut akan dibangun jembatan dan jalan tol agar akses menuju kawasan tersebut menjadi semakin mudah. Diharapkan dengan adanya revitalitalisasi tersebut, Taman Balekambang bisa menjadi salah satu destinasi wisata utama di Kota Solo.
Terpilihnya Gibran sebagai Walikota Solo memang cukup menarik perhatian banyak orang. Tidak hanya untuk kalangan politisi saja, gerak gerik anak presiden tersebut juga selalu menarik perhatian netizen. Tidak heran jika fotonya yang seolah duduk di meja bersama Menteri PUPR langsung menjadi bahan komentar para netizen. [bgze]
