Topsumutpress.com – Rencana Ikatan Alumni Universitas Simalungun (USI) Siantar-Simalungun yang akan melakukan aksi damai turun ke jalan, dinilai kurang tepat.
Baca juga : Hasil Seleksi Calon Direksi PD PAUS Dinilai Sarat Unsur KKN, Alumni USI Akan Turun ke Jalan
Penilaian itu disampaikan salah seorang mahasiswa program pasca sarjana USI, Heru Sitepu ST yang pada tanggal 18 Oktober 2018 mendatang akan diwisuda dengan menyandang gelar MSi.
“Sebagai mahasiswa program pasca sarjana di USI, saya menilai hal itu kurang tepat. Karena, salah satu Pansel tersebut, yaitu Robert Tua Siregar PhD, adalah merupakan direktur program pasca sarjana USI,” ujar Heru, Selasa (16/10/2018).
“Menurut saya, aksi yang akan mereka lakukan itu sama saja dengan meludah ke atas, dimana yang kena ludah itu adalah wajah sendiri,” sambung Heru yang kemudian mengajak semua pihak agar tidak mempermalukan USI, baik yang mahasiswa maupun alumni.
“Dan setahu saya, seleksi calon direksi yang dilakukan saat ini sudah mengarah ke kompetensi, kalau tidak mengarah ke sana menurut saya seharusnya sudah terpilih hasil dari jajaran direksi yang di harapkan, sebanyak 3 atau 4 direksi,” cecarnya.
“Itu makanya hasil seleksi dibuat dengan mencari nilai untuk jajaran direksi yang kompetitif dengan passing grade yang baik. Dan kemarin Pansel sudah mempersilahkan untuk melihat dokumen nilai masing-masing di sekretariat,” lanjut.
Selanjutnya tentang biaya, hal itu bisa saja tanyakan ke tim. “Tanya saja, apakah mereka sudah ada menerima biaya honornya atau tidak sampai saat ini. Dan mengenai honor inipun, setahu saya belum ada yang menerima,” tandasnya.
Pada kesempatan itu, Heru tidak lupa mengundang seluruh mahasiswa dan alumni USI agar sudi menghadiri acara wisuda mahasiswa program pasca sarjana USI yang akan dilaksanakan pada tanggal 18 Oktober 2018 mendatang. (n70/tsp)