Rotasiasia.com – Destinasi wisata Salatiga di provinsi Jawa tengah sangat beragam dan sering dikunjungi oleh wisatawan.
Salatiga berbatasan dengan Kabupaten Semarang dan terletak sekitar 49 km dari kota yang terkenal dengan tahu baksonya tersebut. Sedangkan dari kota Surakarta, saat tiga berjarak kurang lebih 52 km.
Sejarah Wisata Salatiga
Salatiga merupakan kota yang penuh dengan sejarah karena terdapat Bupati ternama yang dikenal sebagai Pandanaran yang sangat terkenal dengan pemerasan terhadap rakyat karena menarik pajak berlebih.
Bupati tersebut bertemu dengan pak tua yang ternyata bersosok seperti Sunan Kalijaga.
Bupati tersebut terlalu semena – mena dan pak tua berwujud Sunan Kalijaga tersebut mengatakan bahwa tempat ini memiliki tiga kesalahan.
Kesalahan tersebut adalah kikir, sombong serta menyengsarakan rakyat sehingga kota yang berada di dataran tinggi ini dinamakan kota Salatiga.
Di kota ini, banyak ditemukan prasasti pada masa Hindu Buddha, contohnya adalah prasasti Plumpungan yang sudah ada sejak tahun 672 saka atau 750 Masehi.
Selain itu pada Hindia Belanda, Salatiga tercatat sebagai tempat perjanjian pangeran Sambernyawa, Kasunanan Surakarta serta VOC sehingga menjadi hukum Kadipaten Mangkunegaran.
Bukan hanya sejarahnya yang melimpah, namun Salatiga juga menyimpan banyak sekali destinasi sehingga wisata Salatiga sangat diminati oleh para wisatawan. Bahkan keindahan Salatiga, di akui oleh banyak wisatawan manca negara sehingga seringkali dikunjungi oleh orang orang asing tersebut untuk menikmati keindahan Salatiga.
Gunung Merbabu merupakan gunung yang dapat Anda lihat dari kota Magelang dan Salatiga dengan jelas.
Gunung Merbabu ini memiliki padang sabana yang sangat luas dan asri sehingga warna hijau nya sangat menyejukkan mata ketika di pasangkan dengan langit cerah berwarna biru.
Bagi para pendaki, pendakian gunung Merbabu adalah pendakian yang wajib dilakukan karena pemandangannya akan membuat Anda sangat terpana.
Melalui puncak gunung Merbabu, Anda dapat melihat keindahan kota saat wisata Salatiga, Danau Rawa Pening, Kota Semarang, serta Kota Magelang yang sangat cantik dari atas sana.
Sebelum mendaki pastikan Stamina Anda sangat fit dan sehat karena gunung ini memiliki ketinggian 3000 m di atas permukaan laut.
Walaupun medannya tidak mudah, Anda akan sangat senang karena pemandangan yang sangat membayar keluhan Anda saat mendaki.
Anda harus memiliki persiapan yang cukup mulai dari alat-alat pendakian serta bahan makanan dan minuman cukup sehingga pendakian Anda di Merbabu menjadi sangat menyenangkan. Jam operasional gunung Merbabu tidak pernah berhenti, yaitu 24 jam.
Untuk memasuki taman nasional Gunung Merbabu, Anda tidak perlu mengeluarkan banyak uang. Hanya mengeluarkan kocek kurang dari 10000 yaitu 5000 hingga 7500 rupiah untuk bisa masuk dan mendaki, sedangkan untuk warga negara asing dibutuhkan biaya 100000 hingga 200000 rupiah.
Rawa pening merupakan suatu danau di Salatiga yang merupakan destinasi wisata Salatiga wajib dan tak boleh terlewati oleh para wisatawan.
Danau ini tidak hanya menyimpan kekayaan alam, namun juga legenda yang sangat menarik untuk diceritakan di balik keindahannya.
Luas Danau Rawa Pening ini mencapai 2670 ha dan sebagian besar dari danau tersebut ditumbuhi oleh tanaman air Eceng Gondok yang semakin membuat Rawa Pening menjadi semakin menarik.
Danau ini berada di empat kecamatan di Salatiga, yaitu Kecamatan Banyubiru, Kecamatan Bawen, Kecamatan Tuntang, dan Kecamatan ambarawa.
Danau Rawa Pening merupakan sumber kehidupan bagi para warga di sekitarnya. Di daerah tersebut para warga dapat memancing berbagai macam ikan di danau sehingga banyak sekali perahu kecil.
Perahu tersebut yang dapat pula Anda sewa untuk mengitari danau menggunakan perahu bersama keluarga atau teman.
Untuk mencapai Danau rawa pening, Anda dapat menggunakan kendaraan darat roda empat maupun roda dua.
Bila Anda berkunjung ke rawa pening ketika siang hari yang cerah, akan terlihat panorama Gunung Ungaran serta Merbabu yang sangat gagah dan menawan bila dilihat dari Rawa Pening.
Rawa Pening buka dari mulai pukul delapan pagi hingga sembilan malam sehingga sangat cocok untuk menghabiskan waktu bersama keluarga atau teman teman.
Di pintu masuk, Anda juga akan disuguhkan berbagai macam jualan oleh oleh seperti ikan wader yang sangat gurih, khas dari Danau Rawa Pening.
Jika sudah sampai di Salatiga, rasanya tidak afdol bila tidak melipir sedikit ke Kabupaten Semarang karena ada kereta tua di Museum Kereta Api Ambarawa.
Museum Kereta Api Ambarawa merupakan museum kuno yang dulunya adalah stasiun aktif di zaman Hindia Belanda.
Anda dapat melihat bagaimana bentuk stasiun kuno pada jaman dahulu yang sangat otentik. Di stasiun ini Anda melihat kereta api tua dengan berbagai macam bentuk.
Selain itu Anda juga bisa melakukan tur wisata kereta api tua yang akan membawa Anda selama satu jam.
Anda dapat membeli tiket di Museum Kereta Api Ambarawa sejak pukul delapan pagi yang akan merogoh kocek sebesar 50.000 rupiah.
Bila Anda berkunjung pada akhir pekan, lebih baik Anda datang mulai dari pagi karena banyak sekali orang yang ingin melalukan wisata Salatiga menggunakan kereta uap tersebut.
Pengalaman menaiki kereta uap adalah pengalaman yang sangat menarik karena pemandangan yang disuguhkan merupakan pemandangan asri dari Kabupaten Semarang serta Salatiga.
Anda akan menikmati pemandangan persawahan, perbukitan, rawa pening serta rumah penduduk yang masih sangat tradisional dan tak dapat dilihat di kota-kota besar lain.
Selain itu, Anda juga dapat melakukan wisata Salatiga dengan melihat berbagai macam alat yang digunakan pada saat stasiun kuno ini masih beroperasi, seperti mesin tiket, telepon, dan alat alat kereta api lainnya.
Berkunjung ke Museum Kereta Api Ambarawa adalah hal yang tidak boleh dilewati ketika Anda berada di Salatiga.
Melakukan swafoto adalah kegiatan yang seringkali dilakukan oleh para wisatawan, bahkan banyak orang datang ke suatu tempat untuk mencari obyek serta tempat foto terbaik.
Salah satu tempat foto terbaik di lokasi wisata Salatiga, adalah Pinusan Kragilan yang ada di antara Magelang serta Salatiga.
Dari kota Magelang, jarak tempuh untuk mencapai ke hutan pinus ini adalah sekitar 26 km selama 45 min.
Rute ini merupakan rupa yang paling mudah karena akan mudah untuk sampai, sedangkan dari kota Salatiga waktu yang ditempuh sekitar 50 min.
Kawasan wisata Salatiga ini merupakan sebuah hutan pinus di lereng barat gunung Merbabu sehingga seringkali dikunjungi oleh para pendaki sebelum atau sesudah mendaki gunung tersebut.
Pengunjung dapat menikmati asrinya hutan pinus yang dikelola dengan baik oleh para warga.
Tidak hanya hutan pinus yang terdapat di sana, namun pengelola kawasan wisata ini juga memberikan beberapa instrumen sehingga kegiatan swafoto berjalan lebih menarik, contohnya adalah ada hammock atau tempat tidur gantung yang disusun pada pohon pohon tersebut.
Hutan pinus ini dapat dikunjungi setiap hari dari pagi hingga sore, dengan biaya masuk yang cukup murah sekitar 10000 Rupiah.
Fasilitas seperti warung, toilet, tempat beribadah juga tersedia dengan baik. Salatiga memiliki destinasi yang tak Anda boleh lewatkan karena wisata Salatiga penuh sejarah serta kekayaan alam.