Artikel Wisata, Berita Viral & Keuangan
  • NEWS
  • MONEY
  • TRAVEL
  • HEALTH
  • HOBBIES
  • ENTERTAINMENT
  • ENGLISH VERSION
No Result
View All Result
  • NEWS
  • MONEY
  • TRAVEL
  • HEALTH
  • HOBBIES
  • ENTERTAINMENT
  • ENGLISH VERSION
No Result
View All Result
Artikel Wisata, Berita Viral & Keuangan
  • BERITA
  • KEUANGAN
  • PERJALANAN
  • KESEHATAN
  • HOBI
  • SENI & HIBURAN
  • ENGLISH VERSION
Home Perjalanan

Lembah Baliem Surganya Tanah Papua yang Sudah Mendunia

Lembah Baliem adalah surga dan pusat peradaban di Tanah Papua. Hampir setiap tahun, kawasan ini mengadakan festival berupa perang antar suku yang mengagumkan.

Bang Ze by Bang Ze
19 September 2022
in Perjalanan
Lembah Baliem

Lembah Baliem, Surganya Tanah Papua yang Sudah Mendunia.

Share on FacebookShare on TwitterShare on WhatsappShare on Telegram

Rotasiasia.com – Lembah Baliem salah satu ikon wisata di Papua yang terletak di Wamena. Tempat ini ditemukan pertama kali oleh pilot asal Amerika Serikat pada tahun 1944.

Pilot tersebut menyebut daerah ini dengan sebutan Shangri-la. Nama ini digunakan sebagai bentuk kiasan surga di Bumi dalam cerita dongeng.

Sejak pertama kali di temukan, kawasan di Lembah Baliem ini sudah dihuni oleh Suku Dani. Suku Asli Papua yang memiliki rumah adat bernama Honai.

Seiring berkembangnya ajaran islam di Indonesia, beberapa masyarakat Suku Dani sudah memeluk agama islam. Tepatnya mereka yang tinggal di Distrik Welesi.

Muslim di Distrik Welesi adalah yang terbesar di Papua. Walaupun, berbeda agama kerukunan di antara mereka masih tetap terjaga.

Tradisi adat seperti bakar batu masih tetap berlangsung. Perbedaannya, biasanya menggunakan daging babi. Mereka menggantinya dengan daging ayam.

Tradisi Bakar Batu adalah perayaan yang digelar oleh masyarakat Suku Dani saat kelahiran, kematian, syukuran, pernikahan atau kemenangan setelah perang.

Tradisi ini sebenarnya hanya mengolah makanan diatas batu. Hanya saja, untuk bisa menciptakan bara api dan membakarnya membutuhkan banyak orang.

Mengenal Suku Dani, Penghuni Lembah Baliem

Suku Asli Papua ini sebagian besar mata pencahariannya adalah Petani. Mereka bisa menggunakan peralatan apa pun seperti kapak batu, tombak kayu, pisau yang terbuat dari tulang binatang, dan tongkat galian.

Ditemukan oleh peneliti asal Amerika Serikat bernama, Richard Archold pada tahun 1935.

Masyarakat pedalaman sampai saat ini masih menggunakan koteka, pakaian adat Papua dan tinggal di rumah Honai.

Hal menarik yang membuat Anda wajib mengunjungi mereka adalah melihat Mummy yang usianya dipercaya sudah mencapai 300 tahun. Disimpan di dalam rumah lelaki atau Pilamo.

Mumi tersebut adalah panglima perang yang bernama Wim Motok Mebel. Ada kepercayaan warga sekitar bila mummy ini membuat warganya sejahtera. Khususnya mereka yang tinggal di Lembah Baliem, di masa akan datang.

Selain itu, ada tradisi yang cukup unik dan masih dilakukan sampai saat ini.

Tradisi potong jari adalah tradisi yang dilakukan sebagai perwujudan dari rasa sakit karena ditinggal oleh anggota keluarga.

Bagi Mereka, keluarga adalah jari yang tidak bisa dilepaskan satu sama lain. Ada juga mandi lumpur yang menyiratkan bahwa semua manusia akan kembali ke tanah.

Rumah Adat Papua

Seperti Suku lainnya di Indonesia, Suku Dani juga punya rumah adat yang berbentuk kerucut. Namanya adalah Honai, yang memiliki ukuran lebih kecil.

Beratapkan jerami yang memberikan suasana yang sejuk saat masuk ke dalam. Tingginya hanya 1 meter saja dan hanya mempunyai satu perapian di tengah.

Honai ini digunakan untuk penduduk laki-laki, sementara bagi perempuan bernama Ebe’ai yang bentuknya persegi.

Rumah adat ini multi fungsi, bisa digunakan untuk menyimpan bahan makanan hasil panen berupa ubi. Bisa juga untuk pengasapan mumy, seperi yang ditemukan di Desa Alkima, tempat terkenal di Lembah Baliem.

Ada beberapa pantangan yang harus dipatuhi oleh masyarakat Suku Dani. Honai tidak boleh ada wanita yang masuk. Walaupun, mereka sudah menikah.

Cukup anak lelakinya saja. Pantangan ini juga berlaku di rumah Ebe’ai. Menariknya, budaya ini masih terus berjalan sampai saat ini.

Dalam satu rumah, hanya bisa dihuni 5 sampai 10 orang. Pada saat membangun hanya boleh lelaki saja. Pintu rumah wajib menghadap ke matahari terbit dan tenggelam.

Merupakan simbol sebagai umat manusia bekerja tanpa kenal lelah. Posisi ini dirasa tepat untuk bersiaga dari ancaman apa pun.

Festival Lembah Baliem

Festival Budaya ini selalu dinantikan oleh wisatawan dari berbagai negara. Terbukti sudah diadakan lebih dari 30 kali. Banyak komunitas fotografi datang.

Bagi mereka festival ini adalah surga yang tidak boleh dilewatkan. Biasanya, orang-orang suku Dani menjadi incaran, dengan berbagai gaya yang klasik dan natural.

Kegiatan ini sebenarnya adalah tradisi perang antar suku Dani, Yali, dan Lani. Berlangsung turun-temurun, menghadirkan pula tari-tarian khas yang menarik untuk dilihat.

Seperti sebuah pertunjukan Drama yang dimainkan oleh penduduk Suku Asli Papua. Latar belakang terjadinya perang pun cukup unik. Ada karena penculikan warga, pembunuhan anak, penyerbuan ladang dan masih banyak lagi.

Festival Lembah Baliem Anda bisa melihat teknik perang Suku Dani yang tidak mementingkan rasa ingin membunuh.

Tetapi, lebih mengedepankan kompetensi, senjata yang digunakan juga beragam. Ada busur panah yang panjangnya sampai 4,5 meter.

Untuk acara puncaknya, Anda bisa menikmati pesta daging Babi yang dimasak didalam tanah. Selain menjual kesenian tradisi mengenai peperangan.

Festival ini juga menjual berbagai macam souvenir yang bisa dibeli dan dijadikan oleh-oleh. Tidak hanya itu, Anda juga bisa berinteraksi langsung dengan mereka.

Perjalanan Panjang Menuju Lembah Baliem

Satu alasan mengapa kawasan ini menjadi surga destinasi di Indonesia. Untuk bisa menempuhnya membutuhkan biaya yang mahal.

Tetapi, keindahan alamnya tidak akan menipu perjuangan yang sudah Anda lakukan. Perjalanan udara menjadi rekomendasi untuk Anda pergi ke tempat ini.

Menuju Lembah Baliem Bila berangkat dari Jakarta, Anda akan transit di Makassar. Lalu, melakukan penerbangan menuju Bandara Sentani, hingga akhirnya sampai di Bandara Wamena.

Perlu waktu kurang lebih 13 jam sampai 16 jam dan harga tiket kurang lebih 3 jutaan untuk bisa sampai disana.

Perjalanan belum usai masih membutuhkan waktu kurang lebih 3 jam sampai 5 jam perjalanan menggunakan kendaraan pribadi.

Dengan jalan pegunungan yang berkelok-kelok. Oleh karena itu, sebelum melanjutkan perjalanan tidak ada salahnya menginap lebih dahulu di penginapan dekat bandara, mulai dari Rp400.000,- sampai Rp1.000.000,-.

Pesona Wisata di Lembah Baliem

Selain melihat festival dan berkunjung ke Suku Dani. Berada di pegunungan Jayawijaya, membuatnya mempunyai banyak tempat-tempat menarik untuk dikunjungi. Tidak heran bila lembah Baliem ini disebut sebagai surganya tanah Papua.

Berikut beberapa rekomendasi yang bisa Anda jadikan pilihan

Telaga Biru Maima

Pesona pertama bisa Anda saksikan adalah Telaga Biru Maima. Warna airnya biru toska dan tersembunyi di balik tebing hijau tinggi.

Dari Distrik Maima membutuhkan waktu kurang lebih 1 jam lama, berjalan kaki. Medan yang harus dilalui terjal dan sulit. Beberapa berupa tanah licin serta tanjakan.

Perjalanan masih terus berlanjut dengan melintasi air sungai dengan aliran sangat deras. Disini, sudah ada batang pohon dengan panjang 3 meter yang dijadikan pijakan untuk melewati sungai ini.

Tetapi, sampai disana, Anda akan dimanjakan dengan penampakan telaga cantik warna biru akibat dari gradasi pohon.

Sayangnya, Anda tidak diperkenankan untuk berenang ke dalam Telaga. Karena, kawasan ini masih suci. Takutnya, mengotori kesucian yang selama ini sudah terjaga ratusan taun lamanya.

Keindahannya, semakin terasa dikala siang. Di mana sinar matahari yang terang membuat keindahannya semakin terpancar.

Air Terjun Napua

Tempat terakhir adalah Air Terjun Napua. Menuju lokasi Anda harus berjalan melewati ladang jagung. Tanah yang berlumpur, tanjakan naik turun.

Butuh waktu kurang lebih 20 menit untuk bisa sampai disana. Tidak jauh dari air terjun, ada Honai yang berfungsi sebagai tempat istirahat wisatawan.

Memiliki ketinggian 7 meter. Debit airnya lumayan deras dan tidak akan mengering walau berada di musim kemarau.

Di bawah aliran airnya ada sebuah kolam yang bisa digunakan untuk berendam dan berenang. Pemandangan sekitar lebih didominasi pepohonan hijau dan tebing lumut.

Kawasan ini memang menjadi pusat kebudayaan dan pariwisata di Papua. Banyak wisatawan mancanegara sudah sering datang dan menyaksikan suguhan alam kelas dunia ini.

Walaupun, sulit dan membutuhkan biaya besar. Namun, pengalaman tidak akan terlupakan jika Anda berkunjung di Lembah Baliem ini. (*)

Tags: Air Terjun NapuaFestival Lembah BaliemLembah BaliemPapuaRumah Adat PapuaSuku DaniTelaga Biru Maima
ShareTweetSendShare

Related Posts

Tempat Terbaik untuk Dikunjungi di Bali
Perjalanan

7 Tempat Terbaik untuk Dikunjungi di Bali – Spot Foto Keren

11 Oktober 2022

Tempat Terbaik untuk Dikunjungi di Bali - Bali memiliki banyak tempat wisata yang membuat siapapun yang mengunjunginya akan terpukau dan...

Read more
Hal Menarik Tentang Tari Kecak
Perjalanan

5 Fakta Menarik Tentang Tari Kecak – Atraksi Unik di Bali

11 Oktober 2022

Fakta Menarik Tentang Tari Kecak - Jika kita berbicara tentang Bali, tentunya kita juga akan berbicara tentang Tari Kecak yang...

Read more
Tempat nongkrong paling memukau di Bali
Perjalanan

8 Tempat Nongkrong Paling Memukau di Bali – Nyaman dan Instagrammable!

8 Oktober 2022

Tempat Nongkrong Paling Memukau di Bali - Berikut 8 Tempat Nongkrong di Bali yang Nyaman dan Instagrammable dan pastinya akan...

Read more
Spot Wisata Danau Toba Terbaik
Perjalanan

30 Spot Wisata Danau Toba Terbaik – Jelajahi dari Sisi Luar dan Dalam

24 November 2022

Rotasiasia.com - Indonesia adalah negara yang paling beruntung di dunia karena memiliki Danau Toba, danau terbesar di dunia yang terbentuk...

Read more
Load More
Promoted

50 Tahun Hadir Dalam Ekosistem Kesehatan di Indonesia, Prodia Siap Melangkah Lebih Jauh Berkontribusi Membangun Kesehatan Bangsa

2 Februari 2023
Promoted

Kesehatan Prima Sebagai Kunci Menyambut Tahun Kelinci

12 Januari 2023
Kesehatan

Hanya Manis Awalnya Saja!

21 November 2022
Perjalanan

7 Tempat Terbaik untuk Dikunjungi di Bali – Spot Foto Keren

11 Oktober 2022
Perjalanan

5 Fakta Menarik Tentang Tari Kecak – Atraksi Unik di Bali

11 Oktober 2022
Perjalanan

8 Tempat Nongkrong Paling Memukau di Bali – Nyaman dan Instagrammable!

8 Oktober 2022
Promoted

Utamakan Kesehatan Anda & Keluarga

30 September 2022
Perjalanan

30 Spot Wisata Danau Toba Terbaik – Jelajahi dari Sisi Luar dan Dalam

24 November 2022
Promoted

Prediksi, Cegah, dan Tangani Risiko Penyakit Jantung Sedini Mungkin

18 September 2022
News

Heboh Truk Nyasar ke Kuburan Usai Ditumpangi 2 Cewek, Sopir Linglung

16 September 2022
News

Heboh 1 Pria Diduga Hacker Bjorka Ditangkap di Madiun, Ini Kata Polisi

16 September 2022
News

Suami Bunuh Istri Setelah 3 Hari Tak Pulang, Tersulut Emosi Lihat Isi Chat di HP

15 September 2022
News

Kecelakaan di Jalan Asahan, Wanita Asal Siantar Disambut Roda Truk Usai Tabrak Lubang

15 September 2022
Perjalanan

Wisata Labuan Bajo, 2 Rekomendasi Wisata Alam yang Wajib Diketahui

16 September 2022
News

9 Hari Pencarian, Muhammad Fadillah Akbar Ditemukan Meninggal di Sungai Bah Bolon

12 September 2022
News

Ratusan Kodok Mati Karena Kebanyakan Ngeseks, Sempat Bingungkan Peneliti

11 September 2022
Perjalanan

Diamond Beach Nusa Penida Menjadi Surga Tersembunyi

11 September 2022
Perjalanan

4 Daya Tarik Destinasi Pantai Parai Tenggiri yang Wajib Anda Kunjungi

11 September 2022
Perjalanan

Tips Wisata Kepulauan Derawan, Sajikan Keindahan Bak di Surga

20 September 2022
Perjalanan

Kampung Cai Ranca Upas, Tempat Camping Menakjubkan Bersama Keluarga

20 September 2022
Promoted

Daftarkan Diri Anda di Universitas HKBP Nommensen Pematangsiantar, Ada KIP Kuliah & Beasiswa!

9 September 2022
Perjalanan

Taman Sari Yogyakarta, Liburan Unik di Istana Air Bersama Keluarga

20 September 2022
Perjalanan

Museum Benteng Vredeburg, Nikmati Liburan Sambil Belajar Sejarah

9 September 2022
Keuangan

Ini Alasan Kenapa Indonesia Masih Impor Beras Padahal Tanahnya Sangat Subur

29 September 2022
Kesehatan

Hindari Minum Air Botol Kemasan, Ini 7 Alasannya!

6 September 2022
Keuangan

5 Faktor dan Alasan Harga Bahan Pokok Menjadi Lebih Mahal

29 September 2022
Perjalanan

Wisata di Kepulauan Banyak, Seru dan Wajib Dicoba!

4 September 2022
Kesehatan

7 Makanan yang Bisa Membuat Kulit Berseri dan Sehat

4 September 2022
Kesehatan

Kamu Wajib Tahu! Ini 3 Benda Haram yang Tak Boleh Dimasukkan ke Daerah Kewanitaan

3 September 2022
Kesehatan

Telur Setengah Matang Tidak Baik untuk Kesehatan?

3 September 2022
Kesehatan

Bahaya Mengusap Daerah Kewanitaan dengan Tisu Sehabis Buang Air Kecil

3 September 2022
Keuangan

Apa Itu Dana Darurat? Ini Definisi, Fungsi, Tips dan 3 Cara Menghitungnya

2 September 2022
Keuangan

Begini Cara Perhitungan Pensiun Dini untuk Karyawan Swasta!

2 September 2022
Keuangan

Perencanaan Keuangan Pribadi: 5 Cara Membuat dan Manfaatnya

2 September 2022
Keuangan

7 Tips Jitu Perencanaan Keuangan untuk Keluarga Baru

2 September 2022
Keuangan

5 Tips Perencanaan Keuangan Jangka Panjang yang Utama!

3 September 2022
Keuangan

3 Tips Mengatur Keuangan Agar Tetap Tenang di Akhir Bulan

31 Agustus 2022
Keuangan

Atur Finansial Anda dengan 3 Aplikasi Catatan Keuangan Ini

30 Agustus 2022
Keuangan

7 Kelebihan Dompet Digital DANA, Pembayaran Jadi Lebih Mudah!

30 Agustus 2022
Keuangan

Cara Top Up Saldo Shopeepay untuk Bisa Nikmati 4 Keuntungannya

30 Agustus 2022
Keuangan

Cara Top Up GoPay yang Mudah Tak Sampai 10 Menit

30 Agustus 2022
Keuangan

Tak Tanggung-tanggung, Ini Dia 8 Keuntungan ShopeePay Plus

30 Agustus 2022
Keuangan

Jangan Salah Pilih, Ini 4 Bank Online Terbaik dan Terpercaya di Indonesia!

30 Agustus 2022
Keuangan

Ingin Usaha Tetap Bersaing? Lakukan Konsultasi Bisnis Online!

30 Agustus 2022
Keuangan

5 Deretan Aplikasi Tabungan Digital Terbaik, Mudah Diakses Tanpa Antri

30 Agustus 2022
Keuangan

Ingin Ebook Bisnis Online Secara Gratis? Gunakan 3 Situs Web Ini!

30 Agustus 2022
Keuangan

3 Produk E Money Terbaik dari Berbagai Bank di Indonesia!

30 Agustus 2022
Keuangan

Manajemen Keuangan Rumah Tangga agar Hemat, Ini 5 Rahasianya!

30 Agustus 2022
Keuangan

5 Aplikasi Reksadana Terbaik, Simak Rekomendasinya!

30 Agustus 2022
Keuangan

Belajar Trading Pemula, Wajib Terapkan 4 Hal Berikut Ini

30 Agustus 2022
Keuangan

Cara Daftar OVO Biasa dan Premier Sangat Mudah, Loh!

30 Agustus 2022
Keuangan

5 Dompet Digital Terbaik, Sudahkah Anda Menggunakannya Sehari-Hari?

30 Agustus 2022
Keuangan

4 Rekomendasi E Wallet Terbaik di Indonesia, Gunakan Salah Satunya!

30 Agustus 2022
Keuangan

Download APK Dana dan Dapatkan 3 Keuntungan Penggunaannya

30 Agustus 2022
Keuangan

Begini Cara Melihat Penghasilan YouTuber Lain dan Diri Sendiri

30 Agustus 2022
Keuangan

Penyebab Harga Barang Naik dan 5 Cara Menghadapinya

2 Oktober 2022
News

Dukun Ngaku Bisa Gandakan Uang ‘Sulap’ Rp 230 Juta Jadi Tisu, Korban Lapor Polisi

1 September 2022
News

Anggota DPRD Kota Palembang Ini Ditahan Usai Pukuli Wanita di SPBU 

1 September 2022
News

Wanita Ini Minta Ferdy Sambo dan Istri Dibebaskan, Endingnya Konyol

30 Agustus 2022
News

6 Penganiaya Ade Armando Dituntut 2 Tahun Penjara, Ini Peran Para Pelaku

1 September 2022
  • Kontak
  • Pedoman
  • Policy
  • Terms

© 2022 Rotasiasia.com

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler destinasi wisata dunia destinasi wisata terbaruBarak ID

No Result
View All Result
  • NEWS
  • MONEY
  • TRAVEL
  • HEALTH
  • HOBBIES
  • ENTERTAINMENT
  • ENGLISH VERSION

© 2022 Rotasiasia.com

wisata indonesia - destinasi wisata terpopuler destinasi wisata dunia destinasi wisata terbaruBarak ID