Topsumutpress.com – Puluhan pemuda yang tergabung dari Aliansi LSM Koalisi Mahasiswa Dan Pemuda Siantar (Kompas) dan Lembaga independen Peduli Aset Negara (Lipan) lakukan aksi unjuk rasa di depan Kantor Kejaksaan Negeri Sumatera Utara di Jalan Jendral AH Nasution, Medan, Rabu (28/3/2017).
Kordinator aksi Junaidi Siregar mengatakan pernyataan sikap mereka
dan menilai tentang lemahnya penegakan supremasi hukum yang terjadi di Kota Pematangsiantar.
Hal itu, kata Junaidi, para penegak hukum tidak lagi mengedepankan prinsip keadilan dan cenderung sewenang-wenang.
“Salahsatunya, disebabkan oleh banyaknya sejumlah pengaduan berbagai elemen masyarakat yang mengendap di Kantor Kejaksaan Negeri Pematangsiantar mengenai kasus dugaan korupsi di PDAM Tirtauli Kota Pematangsiantar yang diduga dilakukan selama dua periode menjabat sebagai Direktur Utama,” kata Junaidi dalam orasinya.
“Ini menimbulkan tanda tanya di tengah masyarakat terhadap kinerja Kejaksaan Negeri Pematangsiantar. Sehingga, kami menduga ada oknum di Kejaksaan Negeri Pematangsiantar yang membekingi ataupun mengamankan kasus-kasus tersebut,” sambungnya.
Adapun tuntutan massa yang tergabung dalam aksi itu agar Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara untuk mengusut tuntas kasus, yakni:
1. Meminta dan mendesak Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara untuk segera mengusut tuntas sejumlah kasus dugaan korupsi Dirut PDAM Tirtauli Pematangsiantar yang mengendap di Kejaksaan Negeri Pematangsiantar
2. Meminta dan mendesak Kejaksaan Tinggi Sumatera Utara untuk segera memeriksa dan memanggil oknum di Kejaksaan Negeri Pematangsiantar yang diduga membekingi dan mengamankan sejumlah kasus dugaan korupsi Dirut PDAM Tirtauli Pematangsiantar.
3. Apabila kedua tuntuan kami diatas tidak segera dipenuhi maka kami akan tetap turun ke jalan untuk melakukan aksi unjuk rasa sampai tuntutan kami tersebut dipenuhi.
Aksi tersebut diterima oleh Oki Yudhatama yang menjabat sebagai Kasi II asisten intelijen Kejaksaan Negeri Sumatra Utara dan mengatakan akan mempelajari dan menelaah pengaduaan tersebut. (n70)